Sistem operasi Android pertama ialah Android 1.0 (Astro), Smartphone pertama di dunia yang beruntung berjalan menggunakan Android adalah HTC Dream pada tanggal 22 Oktober 2008. Fitur yang disajikan Android 1.0 tidak sebanyak sekarang hanya kamera, WiFi, Bluetooth, folder, browser, notifikasi, voice dialing, YouTube, alarm clock, gallery, IM, media player dan Android Market.
Android 1.1 (Bender)
Android 1.1 keluar pada tanggal 9 Maret 2009 dengan beberapa fitur yang diperbarui seperti jam alarm, voice search, pengiriman pesan dengan Gmail, dan pemberitahuan email. di Android 1.1 kamu bisa menyimpan pessan attachment.
Android 1.5 (Cupcake)
Pada pertengahan Mei 2009 Google merilis Android 1.5 dengan codename Cupcake. Di sistem operasi ini kamu akan mendapatkan banyak hal yang baru seperti tampilan keyboard yang baru, widget yang bisa kamu pasang di home screen, merekam, mengupload video ke Youtube, mengupload gambar ke Picasa, Bluetooth A2DP, copy dan paste, auto-rotation, dan masih banyak lagi.
Android 1.6 (Donut)
Android 1.6 keluar pada bulan September selang 3 bulan. Di sistem operasi ini ada beberapa bugs yang telah fix dan juga penambahan fitur seperti pencarian dengan text dan audio yang telah dipercepat, support layar resolusi WVGA dengan ukuran hingga 800×480, CDMA/EVDA, VPN dan dial kontak.
Kemudian pada tanggal 3 Desember 2009 Android 2.0/2.1 yang bercodenamekan Ecalir muncul. Google berniat menggempurkan dunia mobile di Android 2.0 yang memberikan fitur sinkronisasi multiple akun, dukungan pertukaran email, Bluetooth 2.1, fitur baru dari kamera yaitu flash untuk kamera 3.2 MP, digital zoom, pembaruan Android keyboard, bisa mengakses HTML5, live wallpaper, tampilan dan juga optimasi kecepatan sistem operasi.
Android 2.2 dengan codename Froyo launching pada 20 Mei 2010. Perubahan-perubahan yang diterapkan adalah dukungan Adobe Flash 10.1, aplikasi dapat bekerja lebih cepat hingga 5 kali dari versi Android sebelumnya, browser dapat melakukan rendering JavaScript, aplikasi SD card, WiFi, auto update pada Android Market, layar support hingga 320 ppi, dan voice dialling menggunakan Bluetooth.
Android 2.3 (Gingerbread)
Kemudian munculah Android 2.3 dengan codename Gingerbread. Perbuahan yang disajikan di Android ini sangatlah menarik diantaranya lebih kaya warna pada layar 1280×768 atau lebih, SIP Internet calls, support dual kamera, peningkatan fungsi copy dan paste, perubahan UI, Google Talk, peningkatan performa dan kinerja, dukungan Near Field Communication (NFC), efek audio baru seperti reverb, equalization, headphone virtualization, dan bass boost, dan masih banyak lagi.
Android 3.0 (Honeycomb)
Pada bulan Mei 2011 Google merilis Android 3.x dengan codename Honeycomb yang dikususkan untuk perangkat tablet. Tentu akan lebih banya fitur yang diberikan pada versi ini karena dirancang untuk layar yang lebih besar, multi prosesor, dan grafik yang lebih tajam. Tampilan dari Android Honeycomb sangatlah keren berbeda dengan Android-Android sebelumnya.
Dirilis pada tanggal 19 Oktober 2011, Android 4.0 dengan nama codename Ice Cream Sandwich hadir dengan Ui yang sangat keren dan berkesan. Fitur baru yang diberikan oleh Ice Cream Sandwich ialah Holo Theme, Thumbnail pada Multitaskingnya, notifikasi yang lebih baik, lock yang keren, data usage, kamera yang lebih bagus, mencari email secara offline, dan NFC.
Android Jelly Bean dirilis pada tanggal 27 Juni 2012 di konfrensi Google I/O lalu. Disini lebih banyak fitur yang diperbarui seperti tampilan yang lebih halus, performa yang lebih bagus, project butter, Input teks yang lebih peka, Google Now, Google Wallet, Bluetooth transfer data untuk Android Beam, voice search yang lebih cepat, dan masih banyak lagi. Android 4.1 pada debut pertamanya akan diluncurkan berpasangan dengan Asus Google Nexus 7.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar